Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Monday 25 November 2013

Nokia, LG, dan Sony Mulai Kecemplung di Pasar Tablet

Nokia

Tiga raksasa vendor smartphone, Nokia, LG, dan Sony sudah mulai memperbarui diversifikasi bisnis perangkat mobilenya ke arah tablet. Berkat nama besarnya dan rival kelas berat mereka seperti HTC, Motorola, dan BackBerry fokus di smartphone, ketiga vendor tersebut tengah berusaha mempertahankan segmen barunya di pasar tablet.

Nokia baru saja merilis tablet perdananya berlayar 10,1 inci, Lumia 2520. Bahkan pihaknya berencana memperluas portofolio tabletnya dengan merilis tablet 8 inci, Lumia 2020 pada kuartal pertama tahun depan nanti. Nokia ingin, dua tabletya itu mampu menggapai target konsumen yang berada di segmen mid-end hingga high-end.

LG (1)

Sementara dari kubu Korea Selatan, yakni LG Electronics juga telah mengumumkan bakal memasarkan tablet terbarunya, LG G Pad pada 25 November di Taiwan dengan harga sekitar US$ 335. Harga yang cukup murah bagi tablet yang dibekali prosesor Quadcore 1.7GHz dari Qualcomm dan RAM 2GB ini.
Begitu pun juga dengan Sony yang diharapkan mampu merilis tablet lebih banyak lagi untuk semua segmen pada 2014 mendatang setelah merilis Xperia Tablet Z pada tahun ini. Pasalnya, tablet tersebut masih menyesar segmen ke atas harganya masih terbilang mahal, yakni berada di kisaran US$ 500 hingga US$ 599.


Sony

Mencoba sukses ke pasar tablet bukan berarti baik Nokia maupun LG dan Sony dapat berjalan mulus. Pasalnya, mereka juga mesti berhadapan raksasa lainnya yang berasal dari Cina, yakni Acer, Asus, Lenovo, Huawei dan ZTE. Kelimanya pun mulai berlomba menawarkan tablet midle-end dengan harga di bawah US$ 200.

Bahkan, riset sebelumnya yang dilakukan DigiTimes memprediksikan, pasar tablet Android yang didominasi oleh vendor Cina bakal mencapai 105 juta unit pada 2014 nanti. Vendor Cina semkain memperkecil jarak antara teknologi high yang disematkan di perangkat tablet mereka dengan harga yang cukup murah dibanding vendor ternama lainnya. Tampaknya tahun depan nanti, bakal menjadi persaingan ketat di pasar tablet antara vendor ternama melawan veendor Cina.

No comments:

Post a Comment