Pertarungan menyongsong masa depan tampaknya akan makin ketat. Setelah Nissan dan Chevrolet mempelopori penjualan mobil listrik, kini Ford akan ikut menyusul barisan terdepan itu.
Sebelumnya, Nissan dan Chevrolet secara resmi menjual massal mobil listrik mereka yakni Leaf dan Volt. Tapi Ford yang merupakan pabrikan rival Chevrolet di Amerika tidak akan membiarkan lawan-lawannya itu menikmati euforia ini.
Dan untuk melawan para rivalnya ini, Ford pun memperlihatkan Ford Focus versi listrik dan akan segera dijual massal tahun ini di Amerika Utara dan Eropa.
Mobil listrik pertama Ford ini memiliki beragam keunggulan dan akan diperkuat oleh paket baterai lithium ion yang dikembangkan oleh LG Chem. Perusahaan yang sama yang memasok baterai untuk Chevrolet Volt.
Namun begitu, Ford mengklaim kalau produknya ini lebih baik, leibih irit dan lebih hijau dari mobil semi listrik milik Chevrolet, Volt.
Apalagi, Ford Focus listrik ini juga memiliki waktu pengisian daya lebih sebentar dibanding mobil listrik atau hibrid yang ada dipasaran saat ini.
Sebab Ford mengklaim dengan asupan tenaga listrik dari soket berkekuatan 240V, baterai mobil ini akan mampi terisi penuh hanya dalam tiga sampai empat jam saja.
Selain itu, kombinasi all-electric powertrain dengan transmisi berkecepatan tunggal, Ford Focus versi listrik i ni pun jadi sanggup berlari hingga kecepatan puncak 136 km perjam.
Untuk keamanannya, Ford Focus dilengkapi dnegan enam airbag dan kontrol traksi elektronik, hands-free SYNC yang bisa mengkoneksi ke telepon, MyKey, velg spoke 15 inchi dan velg aluminium 17-inch, push button start, Sony Audio dengan sembilan speaker, Sirius Satellite Radio with Travel Link, HD Radio dan voice-activated Navigation System.
Namun untuk harganya, Ford masih menyembunyikan hal tersebut. Tapi yang pasti, untuk Amerika Utara, mobil listrik ini kemungkinan akan diproduksi di pabrik Ford di Michigan sementara pusat produksi untuk wilayah Eropa belum diumumkan.
No comments:
Post a Comment