Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Sunday 24 November 2013

Tiga dari 10 Orang AS Menjadi Korban Peretasan

Peretasan

Sebanyak tiga dari 10 orang dewasa di Amerika Serikat mengakui, salah satu akun di sosial medianya telah diretas. Demikian menurut sebuah survei terbaru guna mengukur seberapa banyak orang AS menghadapi risiko keamanan digital saat terhubung di dunia maya.

Penjahat dunia maya, menggunakan teknik yang semakin canggih untuk mendapatkan akun sosial media pengguna internet. Biasanya mereka yang menjadi korban ialah yang telah tertipu dengan link palsu yang disebarkan oleh seorang yang dikenal maupun tak dikenalnya di sosial media. Link  palsu tersebut yang kemudian bila diklik oleh pengguna sosial media akan membuka gerbang bagi peretas untuk mendapatkan akun mereka.

Terlebih, hampir setengah pengguna sosial media di AS mengakui telah menggunakan kurang dari lima password dari semua akun online yang mereka miliki. Bahkan, bisa saja mereka hanya memiliki satu password untuk semua akun. Ini bisa menjadi bahaya bila seandainya peretas berhasil menyusup ke satu akun pengguna, kemudian melebar ke berbagai akun lainnya.

Survei yang dilakukan oleh Harris Interactive (HI) atas nama perusahaan keamanan digital terkemuka ESET ini menunjukan, sebagian besar orang mengatakan, setidaknya akun mereka telah diretas dalam satu terakhir ini. Survei tersebut dilakukan terhadap 2.089 orang dewasa di AS pada akhir september lalu, dilansir Wall Street Journal.

Hal ini juga yang menjadi kekhawatiran Facebook beberapa waktu lalu ketika puluhan juta data pelanggan Adobe berhasil dibobol oleh peretas. Facebook khawatir, pelanggan Adobe yang juga memiliki akun Facebook namun menggunakan password yang sama akan menjadi target peretas selanjutnya. Maka dari itu, pihaknya segera meminta pengguna Facebook yang juga menjadi pelanggan Adobe agar segera memperbarui password-nya.

No comments:

Post a Comment