Menjelang perilisan console
next-generation Microsoft, Xbox One, salah satu pendiri perusahaan
tersebut, Paul Allen, menyarankan raksasa software asal Amerika Serikat
tersebut untuk “melepaskan” Xbox. Menurut Allen, Microsoft bisa
berkembang dengan lebih baik bila mereka tidak membagi perhatian mereka
untuk hal-hal lain di luar bisnis utama perusahaan, seputar software dan
produk-produk seputar bisnis serta cloud. Untuk mewujudkan hal
tersebut, masih menurut Allen, Microsoft sebaiknya melepaskan unit-unit
usaha mereka yang tidak bergerak di seputar bisnis utama tersebut,
termasuk Xbox..
Bagi Allen, yang diwakili oleh salah satu orang kepercayaannya, Paul Ghaffari, Xbox dan produk-produk konsumen lain dari Microsoft selama ini telah memecah konsentrasi perusahaan tersebut. Oleh karena itu, ada baiknya bila Microsoft melepas divisi-divisi yang menangani produk-produk konsumen tersebut menjadi satu badan usaha terpisah agar perusahaan induk Microsoft bisa berkonsentrasi menangani bisnis utama mereka.
Allen sendiri tidak memandang sebelah mata kesuksesan console Xbox. Namun, baginya, pendapatan yang disumbang Xbox, serta produk-produk konsumen lain milik Microsoft, masih tidak sebanding dengan apa yang dihasilkan oleh bisnis utama perusahaan tersebut, yaitu software. Bila Microsoft masih ingin memiliki kemampuan yang cukup untuk bersaing dengan lawan-lawannya, menurut Allen, Microsoft harus berani “mengorbankan” hal-hal di luar bisnis utama mereka tersebut.
Entah bagaimana CEO baru dari Microsoft menanggapi saran dari Allen ini. Satu hal yang pasti, Xbox saat ini telah menjadi salah satu kekuatan besar di dunia game dan Microsoft tentunya tidak bisa memakan saran dari Allen ini begitu saja.
Bagi Allen, yang diwakili oleh salah satu orang kepercayaannya, Paul Ghaffari, Xbox dan produk-produk konsumen lain dari Microsoft selama ini telah memecah konsentrasi perusahaan tersebut. Oleh karena itu, ada baiknya bila Microsoft melepas divisi-divisi yang menangani produk-produk konsumen tersebut menjadi satu badan usaha terpisah agar perusahaan induk Microsoft bisa berkonsentrasi menangani bisnis utama mereka.
Allen sendiri tidak memandang sebelah mata kesuksesan console Xbox. Namun, baginya, pendapatan yang disumbang Xbox, serta produk-produk konsumen lain milik Microsoft, masih tidak sebanding dengan apa yang dihasilkan oleh bisnis utama perusahaan tersebut, yaitu software. Bila Microsoft masih ingin memiliki kemampuan yang cukup untuk bersaing dengan lawan-lawannya, menurut Allen, Microsoft harus berani “mengorbankan” hal-hal di luar bisnis utama mereka tersebut.
Entah bagaimana CEO baru dari Microsoft menanggapi saran dari Allen ini. Satu hal yang pasti, Xbox saat ini telah menjadi salah satu kekuatan besar di dunia game dan Microsoft tentunya tidak bisa memakan saran dari Allen ini begitu saja.
No comments:
Post a Comment