Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Tuesday 12 November 2013

Pasca-IPO, Saham Twitter Melejit 73 Persen

Twitter 2

Memulai debutnya di Bursa Saham New York, Amerika Serikat pada Kamis pekan lalu (7/9), harga saham microblogging yang baru saja melakukan penawaran umum perdana (IPO), Twitter, langsung melejit hingga 73 persen dari harga yang ditawarkan.

Pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat, harga perlembar saham Twitter mencapai US$ 44,90. Padahal, pembukaan harga saham dengan kode “TWTR” itu hanya dilepas sebesar US$ 26. Analis Anthony Noto dari perusahaan penjamin emisi utama Twitter, Goldman Sachs, sampai tekejut dan hanya berkicau melalui akun Twitter-nya, “Fiuh”.

Melalui IPO tersebut, Twitter berhasil meraup pendanaan mencapai US$ 2,1 miliar. Artinya, Twitter berhasil menjalani debutnya di bursa. Analis pun sempat berekspektasi, seandainya Twitter mematok harga IPO sebesar US$ 45 per lembar, maka pihaknya bakal memperoleh tambahan dana mencapai US$ 1,33 miliar, dibanding patokan hatga sebelumnya yang hanya US$ 26 per lembar.

Twitter

Membeli saham (Twitter) ini pada harga US$ 45, ibarat kata seperti orangtua yang sedang menunggu pertumbuhan anaknya sendiri,” kata Nick Martinez, seorang investor yang berbasis di Bronx, New York, seperti dikutip dari Wall Street Journal.

Kendati demikian,  Twitter dan para penasihatnya menilai, dana tambahan tersebut tidak setimpal dengan banyak hal mesti dikorbankan oleh pihaknya, yakni hubungan baik dengan investor dalam jangka panjang. Menurut seorang sumber, Twitter berharap, investor jangka panjang tersebut bakal membeli lebih banyak lagi saham pada masa yang akan datang.

Sebagai perbandingan dengan pesaing terdekatnya, Facebook sewaktu IPO, jejaring sosial tersebut menetapkan harga saham begitu tinggi hingga US$ 38 per lembar saham. Pihaknya berharap dapat mendapatkan pendanaan dalam penawaran tersebut hingga US$ 16 miliar. Memasuki September di tahun sama, saham mereka di bursa malah jatuh ke level terendah US$ 17,55 per lembar. Pihaknya terus mengalami keterpurukan dari pertengahan hingga akhir 2012 silam.

Namun, memasuki tahun ini merupakan masa-masa gemilang bagi Facebook. Saham mereka mulai menanjak hingga ke angka US$ 30 semenjak Januari lalu. Pihaknya mulai bangkit dari keterpurukan tahun lalu. Pada awal Agustus lalu, 14 bulan setelah pihaknya IPO, saham Facebook akhirnya menyentuh angka US$ 38,31.

No comments:

Post a Comment