Review PIPO Max M8 Pro: Tablet Android Quad Core dengan Harga Cukup Murah

Saat ini, Android, baik itu berupa smartphone ataupun tablet, tengah menjadi pusat perhatian di pasaran gadget dan tanpa disadari telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari sebagian masyarakat Indonesia. Produsen gadget yang berbasis Android berlomba-lomba mengeluarkan produk dengan keunggulannya masing-masing. Ada yang menawarkan desain menarik, spesifikasi cukup tinggi, fitur khusus, ataupun harga terjangkau dengan spesifikasi standar yang tetap bisa digunakan untuk beberapa hal yang mendukung pekerjaan penggunanya.



Kali ini, kami akan melakukan pengujian pada sebuah tablet keluaran PIPO yang diberi nama Max-M8 Pro. Tablet PIPO Max-M8 Pro ini memiliki layar 9.4 inci dengan resolusi 1280 x 800. PIPO Max-M8 Pro menggunakan layar IPS dengan tingkat kecerahan yang baik. Selain itu, tablet ini pun mendukung penggunaan koneksi Internet 3G/HSDPA.

Tablet PIPO Max-M8 Pro ini menggunakan system-on-a-chip Rockchip RK3188 dengan prosesor Quad Core ARM berkecepatan 1.6GHz dengan GPU Mali 400MP. Memori (RAM) yang ada di perangkat ini sebesar 2 GB, dan penyimpanan internal di dalamnya memiliki kapasitas sebesar 16GB. Selain itu, Max-M8 Pro juga memiliki slot Micro SD card yang mendukung penggunaan Micro SD hingga 32 GB yang dapat digunakan sebagai penyimpanan tambahan. Sedangkan untuk sistem operasinya, tablet Max-M8 Pro ini menggunakan sistem Android 4.2.2 Jelly Bean.

Paket Penjualan

Seperti inilah paket penjualan dari tablet PIPO Max-M8 Pro. Paket penjualan tersebut dikemas dalam sebuah box berwarna putih dengan ukuran tidak terlalu besar.

Kartu garansi dan cover

Di dalam paket penjualan tersebut dapat ditemukan beberapa perlengkapan pendukung. Perlengkapan tersebut terdapat dalam sebuah wadah khusus di dalam kemasan.

Charger baterai

Extender/converter USB to Micro USB

Kabel USB to Micro USB.

Earphone

Buku manual

Sistem Operasi: Android Jelly Bean 4.2.2

PIPO Max-M8 Pro merupakan salah satu tablet murah yang langsung menggunakan sistem operasi Jelly Bean 4.2.2 bawaan dari pabriknya. Kami belum mendapatkan informasi apakah PIPO menyediakan upgrade ke sistem operasi versi selanjutnya atau tidak untuk tablet MAX-M8 Pro ini. Walaupun sistem operasi Android 4.3 Jelly Bean dan 4.4 KitKat menawarkan lebih banyak fitur dari 4.2.2 Jelly Bean, tetapi memang kebanyakan tablet yang beredar saat ini di pasaran masih menggunakan sistem operasi Android Jelly Bean ini.

Launcher standar Android di PIPO Max-M8 Pro

Tablet Max-M8 Pro menggunakan dua buah launcher. Launcher pertama adalah launcher standar Android yang telah di-tweak. Launcher kedua adalah PIPO Launcher yang terdiri dari 5 home screen, masing-masing Home, Media, Application, Office, Web.

PIPO Launcher

Berikut in adalah tampilan dari menu utama tablet ini:

Layar 9.4 Inci

PIPO Max M8 Pro menggunakan layar yang cukup besar untuk ukuran tablet, yakni layar 9.4 inci dengan resolusi 1280 x 800. Layarnya  pun sudah menggunakan panel In-Plane Switching (IPS) sehingga tidak mengganggu penglihatan penggunanya ketika menggunakan perangkat ini dari berbagai posisi penggunaan. Karena menggunakan layar yang cukup besar, tentu saja tablet ini terasa lebih nyaman jika digunakan untuk mambaca maupun bermain game.

Layar PIPO Max M8 Pro ini juga didukung dengan 10 titik sentuhan. Jumlah tersebut bisa dikatakan lebih dari cukup, karena jarang sekali kita menggunakan aplikasi yang memerlukan gesture lebih dari tiga jari. Waktu kami gunakan bermain game, tablet ini tidak mengusung masalah saat menekan layar ataupun menggeser layar. Kami tidak menemukan adanya lag pada layar saat menguji smartphone ini dengan menggunakan game-game 3D seperti Asphalt 8, NBA Jam dan Need For Speed.

Kamera

Tidak dapat dipungkiri bahwa faktor kamera juga menjadi salah satu alasan dalam memilih sebuah perangkat Android. Hal tersebut dikarenakan di Indonesia masih banyak orang yang suka mengambil gambar diri sendiri maupun keadaan di sekitarnya dengan kamera. Dengan teknologi yang semakin canggih tentunya hal tersebut tidak perlu lagi dilakukan dengan kamera DSLR atau kamera pocket, tapi dapat dilakukan cukup dengan kamera smartphone ataupun tablet.

Pada tablet PIPO Max-M8 Pro ini, kamera utama yang dipasang pada bagian belakangnya memiliki resolusi 5 megapiksel. Sayang memang, kamera utamanya menghasilkan gambar yang kurang baik pada area di dalam ruangan. Hal ini terlihat dari banyaknya noise yang dihasilkan. Berikut merupakan hasil jepretan dari kamera PIPO Max-M8 Pro.

Kamera depan

Kamera utama

Kemampuan Multimedia

Musik dan video sudah menjadi sebuah standar pada perangkat Android masa kini. Oleh karenanya, dengan menggunakan sistem operasi Android Jelly Bean 4.2, tablet ini pun juga sudah dapat digunakan untuk memainkan file-file musik seperti MP3, OGG, FLAC, AAC, dan WMV, serta file-file video seperti MP4, MKV, dan MOV dengan mudah.

Video player

Music player

Slot dan Tombol

Sisi atas perangkat

Terdapat banyak port/slot dan sedikit tombol pada tablet ini. Pada bagian atas terdapat enam port dan satu tombol, yaitu charger 5 volt, slot microHDMI, slot microUSB, slot host external 3G, slot microSD, slot SIM Card dan tombol Menu-Escape.

Pada bagian sebelah kiri atas terdapat jack audio 3,55mm.

Pada bagian sebelah kanan atas terdapat tombol power.

Pengujian

Daya Tahan Baterai

Tablet Max-M8 Pro ini menggunakan baterei yang berkapasitas 6500 mAh. Karena menggunakan empat core Cortex A9, kami sangat tertarik untuk menjajal seberapa daya tahan baterai pada tablet ini. Kami pun melakukan pengujian dengan memainkan file video yang kami loop hingga baterai tablet ini habis. Hasilnya? Ternyata PIPO Max-M8 Pro dapat bertahan selama 8 jam 16 menit.

Benchmark

Kami menggunakan beberapa aplikasi benchmark dan sebuah benchmark untuk browser. Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui seberapa baik hardware yang dimiliki sebuah smartphone atau tablet. Walaupun begitu, hasil benchmark belum tentu menandakan kencang atau tidaknya performa keseluruhan. Hal tersebut bergantung kepada tingkat optimalisasi produsen dari segi software terhadap hardware-nya. Saat tablet atau smartphone teroptimalisasi dengan benar, seharusnya kinerja berbanding lurus dengan hasil benchmark tersebut. Aplikasi benchmark yang kami gunakan dapat diunduh secara gratis di Google Play.
LinPack Benchmark

LinPack merupakan benchmark untuk mengukur kinerja sebuah perangkat dalam menghitung floating point. Hasilnya dalam bentuk nilai operasi floating point per detik atau MFLOPS (Million Floating Point Per Second). Semakin tinggi nilainya, semakin baik. Kami cukup terkejut dengan hasil cukup tinggi yang didapatkan oleh perangkat ini.

Nenamark 1 dan 2




Nenamark pertama dan kedua merupakan salah satu benchmark yang menguji kinerja OpenGL ES 2.0 sebuah smartphone. Perbedaan kedua benchmark tersebut terdapat pada jumlah penggambaran poligon triangle, di mana pada Nenamark 2 lebih banyak sehingga hasilnya lebih berat dijalankan pada perangkat gadget. Engine Nenamark ini juga dipakai pada game buatan mereka sendiri yang bertemakan Pinball.

PeaceKeeper


Peacekeeper merupakan sebuah benchmark gratis yang disediakan oleh Futuremark. Pengujian yang dilakukan sebagian besar adalah untuk menguji sistem dalam bernavigasi, terutama dalam akses HTML5.

Quadrant Standard




Aplikasi gratis yang satu ini menghitung nilai dari CPU, I/O, dan GPU dengan menggunakan engine software tersendiri. Semakin tinggi nilainya, semakin baik. Di versi standar yang dapat dipakai oleh semua orang ini, perolehan yang didapat hanyalah nilai totalnya. Versi yang digunakan pada artikel kali ini adalah Quadrant Standard versi 2.0 yang memiliki hasil berbeda dengan versi sebelumnya, akan tetapi menampilkan hasil lengkap tanpa harus membeli versi berbayarnya.
AnTuTu 4 Benchmark





AnTuTu Benchmark merupakan sebuah benchmark suite yang menguji RAM, CPU, GPU, dan Storage yang ada, termasuk SD Card bawaan. Perhitungan total nilainya cukup mudah, yaitu dengan menjumlahkan nilai perolehan dari tiap detail. Karena tidak semua smartphone Android memberikan SD Card sebagai bonus perlengkapan, kami menghadirkan dua nilai akhir yang dapat Anda jadikan patokan.

Kesimpulan

Salah satu hal yang biasanya menjadi pertimbangan untuk membeli sebuah tablet adalah kinerjanya. Tablet PIPO Max-M8 Pro ini memberikan keunggulan dalam hal tersebut karena dilengkapi dengan SoC Rockchip RK3188 yang memberikan kinerja cukup kencang. Performa kinerja PIPO Max-M8 Pro bisa dilihat pada hasil skor benchmark sebagai data teknis. Faktanya pun tablet ini cukup nyaman untuk digunakan pada saat bermain game, menjalankan fungsi kerja, maupun menjalankan aplikasi sosial media.

PIPO sendiri rencananya akan melepas tablet PIPO Max-M8 Pro pada level harga dua sampai tiga jutaan. Kisaran harga dua sampai tiga jutaan memang belum dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat, tapi untuk sebuah tablet dengan prosesor quad core yang memiliki kinerja seperti ini, harga tersebut lebih murah dibanding para pesaingnya di pasaran. Hal ini tentu saja bisa menjadi salah satu nilai tambah tersendiri dari PIPO Max-M8 Pro yang dapat dijadikan pertimbangan calon pembeli dalam membeli sebuah tablet. Nah, bagi Anda yang berencana untuk membeli sebuah tablet dengan kinerja cukup baik dan harga yang tidak terlalu menguras kantong, PIPO Max-M8 Pro bisa menjadi salah satu alternatif pilihan.

Kelebihan

+Kinerja baik
+ Responsif
+ 3G/HSDPA
+ Daya tahan baterei cukup baik
+ Harga cukup terjangkau
+ Bonus cover

Kekurangan

- Hasil jepretan kamera yang kurang baik.
- Slot SIM Card pada bagian atas tidak ada penutup
- Perlengkapan lainnya seperti charger, kabel USB, kabel extender, earphone dan manual book tidak dijadikan satu dalam kotak paket penjualan, tetapi diletakkan terpisah

Data Teknis

• Prosesor dan GPU: Rockchip RK3188 Cortex A9 1.6GHz Quad-core CPU dan GPU ARM Mali 400MP
• Format Video: H.264, MPEG4, WMV, AVI, 3GP, MKV, AVC, MPG, MPEG, MOV, RM, RMVB, VOB(DVD format)
• Format Audio: MP2, MP3, MP4, WMA, AAC, AAC+, APE, WAV, MIDI, OGG, FLAC
• Format  Gambar: JPG, JPEG, BMP, PNG, GIF
• Layar: Capacitive IPS 9.4 inci dengan resolusi 1280x 800
• Kamera Utama/Depan: 5 MP/2 MP
• Interface: MicroUSB, microSD, SIM, microHDMI
• Koneksi nirkabel: Wi-Fi (802.11 a/b/g/n), Bluetooth
• Dimensi dan Bobot: 240x172x10mm/ 510 gram
• Daya Tahan Baterai: 496 Menit
• Produsen: PIPO
• Website: http://www.pipoworld.com
• Harga: Rp. 3.000.000