Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Sunday, 20 October 2013

Kaspersky: Penggunaan Wi-Fi Punya Potensi Berbahaya

Wifi

Pada era digital serba mobile saat ini, mengakses Internet menggunakan hotspot Wi-Fi yang tersebar di beberapa tempat tertentu sudah menjadi fenomena baru dan kian digemari banyak orang. Kendati demikian, penggunaan hotspot Wi-Fi ternyata memiliki risiko yang dapat merugikan penggunanya dan berpotensi menjadi korban serangan hacker.

Hal ini terungkap dari survei terbaru yang dilakukan perusahaan keamanan digital, Kaspersky baru-baru ini. “Selain jaringan telepon seluler dan jaringan kabel komunikasi broadband, setidaknya ada satu hotspot di berbagai tempat yang bisa membuat komputer dan perangkat mobile terhubung ke Internet. Namun, banyak hotspot yang tidak memberikan perlindungan andal bagi pengguna, dan para pengguna pun banyak yang tidak sadar atau tidak waspada akan masalah yang bisa ditimbulkan,” kata Kaspersky dalam sebuah siaran pers yang kami terima.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kaspersky, sebanyak 34 persen pengguna tidak melakukan tindakan khusus guna melindungi aktivitas mereka saat online melalui hotspot Wi-Fi. Sementara 14 persen, tanpa ragu berbelanja online atau melakukan aktivitas perbankan online melalui jaringan tersebut. Bahkan ironinya, hanya satu persen pengguna yang meluangkan waktunya untuk mengecek standar enkripsi di hotspot yang mereka gunakan.

Menurutnya, sikap waspada ini menjadi penting bagi pengguna mobile yang biasa menggunakan koneksi Wi-Fi publik seperti di restoran, kampus, kantor, rumah, dan tempat lainnya. “Anda tidak pernah tahu apa yang ‘sedang dilakukan’ oleh seseorang yang berada di meja sebelah Anda yang juga sedang menggunakan laptop. Mungkin saja, seperti Anda, Ia sedang mengecek email atau chat dengan temannya. Atau, bisa jadi Ia sedang mengawasi trafik Internet orang-orang yang ada di sekitar dirinya, termasuk Anda. Mungkin saja Ia sedang melakukan serangan ‘A Man-in-the-Middle’.” ujarnya.

Pihaknya menjelaskan, Acess Point apa pun bisa menjadi jendela penghubungan bagi perangkat lainnya yang masuk ke akses tersebut. Permintaan dari sebuah perangkat mobile untuk terkoneksi Wi-Fi tentunya harus melalui Access Point. Ini lah kemudian, menurutnya bisa menjadi celah bagi penjahat cyber untuk mengawasi data apa pun yang pengguna masukan, termasuk data saat beraktivitas perbankan online maupun belanja online.

Serangan ini pun ada kemungkinan bisa juga terjadi meskipun hotspot telah dilindungi dengan password khusus. Maka dari itu, Kaspersky menyarankan, pengguna dapat melakukan berbagai perlindungan ekstra ketika ingin mengakses Wi-Fi. Salah satu caranya ialah menggunakan aplikasi keamanan resmi pihak ketiga yang mampu menangkal serangan hacker melalui hotspot Wi-Fi.

No comments:

Post a Comment