Sebuah truk bermuatan 22.500 unit LG G2 yang akan dipasarkan oleh operator Sprint dikabarkan telah dibajak saat dalam perjalanan menuju Lousville, Kentucky, Amerika Serikat. Sprint sendiri rencananya akan memasarkan smartphone tersebut pada saat peluncuran smartphone terbaru dari LG tersebut bulan depan. Menurut laporan CNET, akibat kasus ini kemungkinan besar peluncuran LG G2 yang dibundling dengan operator tersebut akan tertunda.
Pihak LG sudah mengonfirmasikan kebenaran berita tersebut. Dalam pernyataannya, disebutkan bahwa pencurian truk itu terjadi pada hari Kamis sekitar pukul 18.30 waktu setempat saat sopir truk berhenti sejenak di Gary, Indiana untuk ke kamar mandi. Saat sopir tersebut kembali, dia tidak menemukan truk yang diparkirnya tersebut. Kepolisian negara bagian Indiana dan Illinois serta tentunya FBI sudah dihubungi untuk melakukan investigasi akan tetapi truk tersebut belum bisa ditemukan hingga saat ini.
Seperti smartphone lainnya yang beredar di Amerika Serikat, LG G2 juga akan dirilis sebagai program bundling dengan berbagai operator yang ada di sana. Dengan jumlah 22.500 unit, diperkirakan kerugian total akibat pembajakan tersebut lebih dari $14 juta. LG G2 sendiri merupakan smartphone terbaru dari LG yang mengunggulkan desain unik seperti tombol volume dan power yang berada di bagian belakang bodi, tepat di bawah kamera. Selain itu, smartphone Android dengan display Full HD IPS selebar 5.2 inch dan dijalankan dengan prosesor quad-core Qualcomm Snapdragon 800 2.26 Ghz ini juga dilengkapi kamera utama sebesar 13MP dan berbagai fitur terbaru lainnya.
No comments:
Post a Comment