Bagi Nissan, Mobil Listrik Menguntungkan

Bila BMW masih menganggap mobil listrik adalah bisnis yang tidak menguntungkan, lain halnya dengan Nissan. Produsen Jepang ini percaya kalau penjualan mobil listrik dapat mendatangkan untung bagi mereka.

Kepercayaan Nissan itu didasari oleh penerimaan publik yang sangat baik bagi mobil listrik perdana mereka Leaf yang akan segera di distribusikan. Bahkan meski baru pada akhir tahun ini dikirim, sudah 20 ribu unit Nissan Leaf ludes terpesan.

Karena itulah menyambut tahun baru nanti, Nissan percaya bisa melepas sekitar 50 ribu unit di pasar Amerika, Jepang dan Eropa. Mobil listrik pun membawa image baik bagi merek ini. Terbukti di tahun ini penjualan Nissan yang naik 16,1 persen di Amerika.

Angka ini lebih tinggi dari peningkatan industri otomotif secara keseluruhan disana yang hanya berada di angka 10,3 persen dengan pangsa pasar 7,8 persen.

Untuk harga, Nissan Leaf dilepas dengan banderol sekitar US$ 32.780, namun konsumen cukup merogoh kocek US$ 25.280 saja, karena kebaikan pemerintah menghapuskan pajak federal sebanyak US$ 7.500.

"Nissan Leaf merupakan bendera inovasi yang sempurna dan kemudian akan membuka peuang komunikasi yang lebih luas untuk brand ini," ungkap wakil presiden eksekutif Nissan untuk Amerika yang sekaligus anggota dewan direksi Nissan Carlos Tavares seperti dikutip dari Freep, Rabu (3/11/2010).(TGC)