Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Tuesday, 29 October 2013

Tahun Depan, Samsung Tak Bangun Pabrik Chip Baru Lagi

Salah satu pemasok chip memory terbesar di dunia, Samsung Electronics berencana untuk memotong investasi di bidang komponen hingga 30 persen. Rencana ini akan berlaku mulai tahun depan nanti.

Samsung Investasi

Samsung mengatakan, tidak berencana membangun pabrik lagi yang digunakan untuk membuat chip memory. Menurutnya, indutri chip saat sedang mengalami perubahan struktural yang begitu cepat. Selain itu, adanya ketidakpastian pasar seputar teknologi dan permintaan pasokan yang semakin melamban.
“Investasi dalam chip akan dipotong sebesar 30 persen pada tahun depan. Setidaknya kami percaya, Samsung tidak berencana untuk membangun fasilitas fabrikasi baru. Total investasi akan tetap berada di bawah 10 triliun won atau setara Rp 100 triliun (1 won sekitar Rp 10) pada 2014,” kata seorang pejabat eksekutif Samsung, dilansir harian Korean Times.

Hingga akhir 2013 ini, Samsung berencana menginvestasikan 13 triliun won. Sejauh ini, pihaknya telah menggelontorkan dana investasi mencapai 4 triliun won (Rp 40 triliun) untuk transisi pabriknya yang ada di Texas, Amerika Serikat ke arah prosesor, lalu 3 triliun won membangun pabrik chip NAND flash di Xian, Cina, dan 2,3 triliun won membangun jalur perakitan prosesor 17th di Hwaseong, Korea Selatan.
Dengan banyaknya dana yang telah atau bakal dikeluarkannya, maka tak heran pihaknya mulai mengurangi investasi pada tahun depan guna mengimbangi margin keuntungan. Hal senada juga diutarakan seorang manajer pendanaan di sebuah bank investasi di Seoul. Ia menyarankan, daripada membangun pabrik baru lagi, sebaiknya Samsung dapat mengamankan bisnis chip-nya melalui penawaran lisensi silang dengan dua pesaingnya, SK hynix dan Micron.

“Target utama Samsung untuk bisnis semikonduktor ialah mengeluarkan chip memory flash canggih, termasuk V-NAND guna memenuhi permintaan industri perangkat digital berbasis NAND, seperti smartphone, tablet, dan solid state drive (SSD). Mungkin berinvestasi lebih banyak di chip flash. Namun jika perluasan pabrik  itu terwujud akan memakan biaya kurang dari 1 triliun won dari anggaran investsi yang pada tahun depan,” kata pejabat Samsung lainnya.

No comments:

Post a Comment