Di masa lalu, penggemar perangkat tablet Apple di Cina mesti membeli
iPad yang berasal dari Hong Kong dan negara lainnya dengan harga jauh
lebih tinggi. Bahkan, beberapa dari mereka pergi langsung ke Hong Kong
untuk membeli produk terbaru Apple itu, sebelum peluncuran resmi di Cina
dibuka. Namun itu masa lalu, sewaktu Apple masih apatis dengan pasar
Cina.
Kini konsumen di Cina, bukan hanya fanboy, mendapatkan hak ekslusif
dari Apple menjadi salah satu wilayah pertama yang mendapatkan tablet
generasi terbarunya, iPad Air dan iPad Mini terbaru dengan Retina Display.
Perangkat itu mulai tersedia di ritel Apple di Cina dan beberapa negara
tertentu pada 1 November mendatang dengan harga mulai dari 3.588 yuan
(Rp 6,4 juta) untuk versi 12GB. Sementara iPad Mini dijual mulai dari
2.888 yuan (Rp 5,2 juta) pada akhir November.
Ini menjadi sinyal yang cukup jelas bahwa Apple memandang Cina telah
menjadi pasar penting guna mendongkrak penjualan perangkat mobile-nya.
Dan juga merupakan hal yang sama dan pertama kalinya juga ketika Apple
meluncurkan dua smartphone terbarunya, iPhone 5S dan iPhone 5C pada
September lalu di Cina.
Seperti dilansir dari Wall Street Journal,
Cina sendiri telah berhasil menyalip Amerika Serikat sebagai pasar
smartphone terbesar di dunia dan juga telah menjadi wilayah pertempuran
pasar untuk beberapa nama besar. HTC misalnya yang bulan ini, lebih
memilih Cina ketimbang AS untuk meluncurkan smartphone terbaru
andalannya, HTC One Max. Bahkan Jack Tong, kepala operasi HTC di Cina
mengatakan, “Sekarang, tiap pemasok harus memprioritaskan pasar terbesar
di dunia,”.
Di Cina pun, Apple tak sendirian dalam menjual tablet maupun
smartphone. Pihaknya menghadapi kompetisi sulit dari raksasa asal Korea
Selatan, Samsung dan pemain lokal, seperti Lenovo, Huawei, dan Xiaomi
yang merupakan “The Big Three” di Cina.
Terlebih pada kuartal kedua ini menurut data dari Canalys, pangsa
pasar tablet di Cina turun dari 63 persen menjadi 46 persen, meski masih
menempati posisi pertama. Sebaliknya, pangsa pasar Samsung malah terus
meningkat hingga dua kali lebih dibanding tahun lalu, dari 8 persen
menjadi 18 persen dan berada di posisi kedua.
Dengan kata lain, Apple melalui tabletnya kini mencoba untuk
mempertahankan supermasinya di Cina. Ini mengingat dua smartphone
terbarunya, terutama iPhone 5C tak cukup memikat perhatian konsumen Cina
yang mendambakan handset murah. namun berkualitas dan mewah.
No comments:
Post a Comment