Selamat Datang ,Dan Selamat Membaca, Enjoyy :)

Thursday, 17 October 2013

Apple dan Intel Buka Lowongan Buat Pegawai BlackBerry

Bulan lalu, BlackBerry dilaporkan berencana memotong 40 persen jumlah karyawannya di seluruh dunia mencapai 4.500 orang dalam waktu dekat. Ini sebagai imbas dari kinerja perusahaan yang kian memburuk, meskipun karyawannya melakukan pekerjaan dengan baik. Pesaing BlackBerry, seperti Motorola, Apple, serta Intel malah melihat ini sebagai peluang untuk mendapatkan pegawai BlackBerry yang dipercaya, masih memiliki bakat di bidang teknologi.

BlackBerry 2

Sebelumnya, Motorola sudah berancang-ancang untuk menampung korban PHK BlackBerry untuk dipekerjakan di pabrik barunya yang berada di Waterlo, Kanada, wilayah yang juga menjadi basis BlackBerry selama ini. Lantas Apple pun tak ingin tinggal diam. Menurut laporan media Financial Post, Apple diam-diam telah menyelenggarakan perekrutan pegawai di suatu tempat yang hanya berjarak 20 kilometer dari kantor pusat BlackBerry.
Mengambil sebuah tempat di Cambridge Hotel and Conference Centre yang terletak di Cambridge, Ontario, pembuat iPhone tersebut mengundang para pemilik bakat teknologi lokal untuk bekerja di kantor pusat Apple di Silicon Valley, California, Amerika Serikat. Pembukaan lowongan kerja tersebut sudah berlansung sejak 26 September lalu.
Apple pun juga telah mengundang sejumlah karyawan BlackBerry tertentu melalui website profesional, LinkedIn. Meski demikian, lowongan kerja ini turut menarik minat warga Ontario dan wilayah lainnya yang tertarik mencari nafkah di Apple. Bahkan bila terpilih, Apple akan menjamin semua akomodasi kepindahaan calon terpilih ke Amerika Serikat. “Relokasi dan bantuan imigrasi akan diberikan kepada kandidat yang dipekerjakan, sesuai dengan kebutuhan,” tulis Apple dalam sebuah undangan melalui LinkedIn.
Selain Motorola, Apple bukan satu-satunya perusahaan teknologi yang menggelar acara “open recruitment” seperti ini. Dua hari kemudian, tanggal 28 sampai 29 September di Holiday Inn Kitchener-Waterloo Hotel & Conference Centre di Kitchener, Ontario, Intel pun mengadakan ‘Walk in Interview’ kepada pegawai BlackBerry yang telah didundangnya melalui email.
“Kami ingin mengajak Anda untuk ‘melihat ke dalam’ Intel dan bertemu dangan beberapa karyawan kami yang menakjubkan dan berkesempatan melakukan wawancara untuk bergabung dengan tim kami,” tulis Intel dalam sebuah selebaran email yang ditujukan kepada pegawai BlackBery.
Senin pekan lalu, pihak manajemen BlackBerry juga telah mengkomfirmasi akan memberhentikan 300 karyawan yang ada di markas pusatnya. Ini salah satu rangkaian pemotongan 40 persen pegawai BlackBerry yang juga akan terjadi terhadap pegawainya yang tersebar di seluruh dunia. Sekedar informasi, menurut data per Maret lalu, BlackBerry masih memiliki sekitar 12.700 pegawai di seluruh dunia.

No comments:

Post a Comment