Euforia pengguna Android dan iPhone karena sudah bisa mengakses BBM
di piranti mereka memang sedikit tersendat karena BBM untuk Android dan
iOS yang diluncurkan seminggu yang lalu ternyata ditunda aktifasinya.
Namun begitu pengguna Android dan iPhone masih bisa mencoba-coba instant
messenger paling populer tersebut dengan versi leaked yang sudah
beredar secara online.
BlackBerry memang selalu menuai pro dan kontra. Banyak yang mencaci
dan anti pati dengan piranti yang pernah menjadi fenomena beberapa waktu
yang lalu tersebut, namun banyak yang mengakui bahwa layanan chatting
khusus BlackBerry Messenger atau BBM tersebut memang lebih unggul
dibanding instant messenger lainnya. Buktinya, saat BlackBerry berencana
akan membuka BBM untuk lintas platform, tanggapan masyarakat sangat
antusias karena banyak yang lega bisa lepas dari BlackBerry tetapi masih
bisa mengakses BBM meskipun dari piranti yang dijalankan dengan OS
lain.
Dan euforia masyarakat yang tergila-gila dengan BBM nampaknya akan
semakin panas karena BlackBerry akhirnya mengumumkan bahwa mereka tengah
mengembangkan instant messenger tersebut untuk bisa diakses di desktop.
Dengan banyaknya pilihan platform ini nampaknya BlackBerry ingin
membuktikan bahwa produk andalannya tersebut memang akan menjadi skak
mat untuk layanan pesan instan lainnya, salah satunya Whatsapp yang saat
ini menjadi sangat populer tapi tidak memiliki versi desktop.
BlackBerry mengumumkan bahwa mereka tengah mengerjakan BBM versi
desktop dan baru-baru ini memamerkannya di ajang BlackBerry Jam 2013.
BBM versi desktop yang dipamerkan BlackBerry tersebut memiliki tampilan
seperti BlackBerry Bridge dan cara penggunaannya seperti kita
menjalankan BBM di PlayBook. BBM versi desktop sendiri akan hadir untuk
platform Windows dan belum ada penjelasan apakah bisa digunakan di Mac
atau Linux. Kemungkinan besar BlackBerry akan menyampaikan penjelasan
lebih lanjut tentang BBM versi desktop ini bersamaan dengan
diluncurkannya BBM untuk Android dan iPhone yang dijanjikan akan
diumumkan beberapa minggu mendatang.
No comments:
Post a Comment