Sebuah pengadilan di Australia, hari Selasa (03/04) kemarin memutuskan bahwa Google telah melakukan penyesatan dan penipuan terkait dengan layanan iklan berbayar di mesin pencari miliknya. Hal itu sebagaimana dikutip PULSAonline via Reuters.
Dalam putusannya, pengadilan mengatakan bahwa antara Maret 2006 hingga Juli 2007, Google telah mempublikasikan hasil pencarian untuk query yang berhubungan dengan Honda Australia, dengan hasil yang ditunjukkan adalah berupa iklan berbayar untuk kompetitor Honda bernama CarSales.
Raksasa mesin pencari kemudian berpendapat bahwa pihaknya tidak bertanggung jawab untuk hasil pencarian yang menyesatkan itu karena menurutnya hal itu jelas hanya saluran bagi pengiklan.
Pihak pengadilan tidak setuju dengan pendapat Google, dan memerintahkan raksasa internet itu untuk membuat sebuah program yang sesuai untuk memastikan iklan berbayar pada mesin pencarinya tidak menyesatkan konsumen. Selain itu pihak pengadilan juga memerintahkan Google untuk membayar biaya pengadilan, yang telah berjalan sejak tahun 2007 lalu.
Pihak penuntut dalam hal ini The Australian Competition and Consumer Commission memuji putusan itu dan mengatakan bahwa Google dan mesin pencari di internet lainnya, mulai saat ini memiliki tanggung jawab atas ‘hasil pencarian berbayar yang menipu’.
No comments:
Post a Comment