TomTom, yang bermarkas di Amsterdam Belanda ini meyakini bahwa masyarakat Indonesia akan menyukai layanan/produknya, dimana mengklaim menawarkan keakuratan. Juga, TomTom memberikan kenyamanan berkemudi seperti halnya negara lain yang sudah menikmati layanan ini.
Menurut Chris Kearney, vice president TomTom Asia Pacific, produknya baru sekarang masuk ke Indonesia karena memang menunggu pengembangan agar cocok digunakan untuk orang Indonesia. Kelebihan yang coba disajikan TomTom yakni kualitas peta yang baik serta suara navigator yang benar-benar pas untuk karakter pengguna Indonesia.
Dalam perjalanannya bermain di pasar perangkat GPS, TomTom menyediakan perangkat navigasi beraneka, mulai dari yang standar sampai yang mutakhir. Dalam hal ini TomTom memadukan inovasi, kualitas, user friendly, dan value lebih untuk masuk lebih dalam ke pasar domestik Asia Tenggara.
Sebagai informasi, TomTom telah dipasarkan di 40 negara di dunia. Dan, untuk kawasan ASEAN, TomTom hadir di Malaysia dan Singapura sejak 2010.
Sementara TomTom GO, merupakan sebuah GPS yang sudah dilengkapi layar sentuh liquid berukuran 5 inci. Disainnya premium, yang terlihat solid. Ada dua model yang akan ditawarkan yakni Go 2050 dan 2050 World, dengan harga berturut-turut Rp 3.180.000 dan Rp 3.780.000.
No comments:
Post a Comment