Tadinya kami mengira S80 yang hadir beberapa tahun lalu adalah seri S terakhir dari jajaran PowerShot kamera kompak Canon. Eh ternyata tahun ini hadir S90 yang penampilannya retro. Saat digenggam, S90 terasa agak berat, tapi tetap ergonomis.
Sepertinya tidak ada flash di S90. Eh,ternyata ia disembunyikan di
panel kiri atas. Flash ini otomatis akan terangkat ketika kamera yang diatur ke Auto mendeteksi situasi yang memerlukan kehadirannya. Jadi perhatikan letak telunjuk kiri Anda. Telunjuk atau jari lain bisa mendadak terdorong oleh flash. Hati-hati, jangan sampai Anda menjatuhkan kamera karena kaget. Flash bisa diatur ke Auto, On, Off dan Slow Syncro untuk memperlambat kecepatan shutter demi menerangkan latar belakang.
Secara sensor, milik S90 berbesaran sama – 10 megapixel -- dengan kakaknya yang lebih besar badannya, PowerShot G11. Begitu dinyalakan, hanya butuh 1- 2 detik sebelum kamera siap dibidikkan. Nyaris tak ada shutter lag di kamera point-and-shoot ini. Cuma saat diatur ke moda continous shooting, S90 agak lamban dengan 1 frame per detik.
Jika ditilik, ada beberapa ‘kelainan’ di kamera ini. Cincin di sekitar lensanya bisa diputar-putar, menyajikan zoom maksimal 3,8x. Setting Exposure dan Shutter Priority pun boleh diatur secara manual saat moda kamera diatur ke Av atau M.
Cincin ini memang bisa menghadirkan fungsi lain, seperti kompensasi exposure dan white balance, yang diatur melalui tombol Ring Function. Cuma ini membutuhkan pembiasaan, khususnya saat kita sedang terburu-buru. Yang juga menarik, S90 mampu merekam dalam format RAW, sesuatu yang tidak umum di kamera kompak, apalagi jenis point-and-shoot. Semua kemampuan ini sedikit banyak mengingatkan kami pada kakaknya, PowerShot G11.
Layaknya kamera masa kini, S90 sanggup merekam gambar bergerak. Ini bisa dilakukan di 30fps pada dua resolusi: 640x480 dan 320x200. Hasil rekamannya sangat bagus. Namun zoom optik tidak akan aktif. Yang bisa difungsikan adalah zoom digital.
S90 dipersenjatai oleh baterai isi-ulang Li-Ion NB-6LD yang disebutkan mampu bertahan 220 bidikan. Saat kami coba untuk merekam 192 gambar diam, di layar LCD 3”-nya muncul peringatan untuk mengisi daya atau mengganti baterai.
Jika Anda mencari kamera kompak yang gaya dengan harga terjangkau, lupakan saja Canon PowerShot S90. Namun jika Anda mencari kamera kompak yang kinerja ISO-nya bagus, pertimbangkanlah S90. Ditambah ia bisa merekam dalam format RAW, format yang lazim didukung oleh kamera DSLR, bukan kamera kompak point-and-shoot. (Wiwiek Juwono)
Kesimpulan
Sebagai
sebuah kamera point-and-shoot, PowerShot S90 sangat ciamik di kondisi
low light. Artinya kita bisa mendapatkan gambar bagus tanpa harus selalu
mengaktifkan flash. Ini akibat dipasangnya lensa f/2.0 yang sangat
responsif, plus dukungan prosesor Canon DIGIC IV. Respon S90 pun cepat.
Kualitas image-nya di dalam dan luar ruangan sangat bagus dengan
warna-warni yang terlihat kuat.
Spesifikasi Canon PowerShot S90
Resolusi sensor
|
10 megapixel CCD
|
Resolusi foto (min/max)
|
640x480/3648x2736 pixel
|
Resolusi video (min/max)
|
320x240/640x480 30fps (HD)
|
Media perekaman
|
Kartu SD/SDHC/MMC/MMCplus/HC MMC
|
Format file (gambar/video)
|
JPG, RAW /MOV
|
Ukuran lensa ekivalen-35mm (mm)
|
28 – 105
|
Setting aperture (wide/tele)
|
f/2.0 – f/4.9
|
Ekivalen ISO
|
Auto/80/100/125/160/200/250/320/400/500/640/800/1000/1250/1600/2000/2500/3200
|
Zoom
|
Optical 3,8x; Digital 4x
|
Kecepatan shutter (detik)
|
15 – 1/1600
|
Timer
|
Ada (foto)
|
Fokus terdekat terbaik
|
5cm
|
Diagonal LCD
|
3” TFT, 461.000 pixel 16:9
|
Viewfinder
|
-
|
Metode koneksi
|
USB 2.0, AV, HDMI
|
Tipe batere/isi ulang
|
Li-Ion 1000mAh 3,7V /Ya
|
Dimensi (plt)
|
10x5,8x3,1 cm
|
Bobot tanpa baterai dan kartu SDHC
|
175 gram
|
Situs Web
| |
Garansi
|
1 tahun
|
Harga kisaran*
|
Rp 5.000.000
|
* Minggu kedua Februari 2010.
* Datascrip, (021) 654-4515
* Datascrip, (021) 654-4515
Ring Function
Tekan tombol Ring Func ini untuk mengatur fungsi – kompensasi exposure, ISO, white balance, dan zoom - di cincin pengendali pada lensa.
Tekan tombol Ring Func ini untuk mengatur fungsi – kompensasi exposure, ISO, white balance, dan zoom - di cincin pengendali pada lensa.
Cincin Lensa
Cincin di sekeliling lensa ini bisa diputar-putar. Menyajikan panjang fokal saat kamera diatur Auto, mengatur aperture pada moda Av dan M, dan mengatur kecepatan shutter pada moda Tv.
Cincin di sekeliling lensa ini bisa diputar-putar. Menyajikan panjang fokal saat kamera diatur Auto, mengatur aperture pada moda Av dan M, dan mengatur kecepatan shutter pada moda Tv.
Flash
Flash muncul pop-up secara otomatis di sisi kiri ketika kamera mendeteksi kondisi yang membutuhkan kehadirannya. Flash otomatis masuk saat kamera atau moda flash dimatikan.
Flash muncul pop-up secara otomatis di sisi kiri ketika kamera mendeteksi kondisi yang membutuhkan kehadirannya. Flash otomatis masuk saat kamera atau moda flash dimatikan.
Plus : Fisik kompak; kualitas rekam image dan video bagus; respon cepat; moda Low light.
Minus : Zoom optik hanya 3,8x; video belum HD; baterai kurang awet; dial-mode agak keras; mahal.
Skor Penilaian (maksimal 5)
-Kinerja : 4,1
-Fasilitas : 4,4
-Penggunaan : 4
-Harga : 3,8
Skor Total : 4,08
-Kinerja : 4,1
-Fasilitas : 4,4
-Penggunaan : 4
-Harga : 3,8
Skor Total : 4,08
No comments:
Post a Comment