Manila - Pemerintah Filipina berharap bulan depan, ICAO akan mengeluarkan negaranya dari daftar hitam penerbangan yang tidak aman. Selama masih berada dalam daftar hitam, maskapai asal Filipina dilarang terbang ke AS dan Eropa.
Maskapai asal Filipina dilarang terbang ke AS sejak tahun 2008 sementara Eropa melarangnya sejak Maret 2010 lalu. Alasannya bahwa Filipina tidak mampu memenuhi persyaratan standar keselamatan penerbangan yang berlaku internasional.
Tim dari ICAO akan datang Desember mendatang dan akan melakukan inspeksi terhadap industri penerbangan Filipina. Kepala Regulator Penerbangan Filipina, Alfonso Cusi menyatakan bahwa persyaratan ICAO telah dipenuhi 87 dari 89 persyaratan yang ditetapkan bagi maskapai-maskapai asal Filipina. Cusi sangat berharap karena telah memenuhi sebagian besar persyaratan itu akan segera mengeluarkan Filipina dari daftar hitam ICAO. (TGC)
No comments:
Post a Comment